Seni Rupa (Pengertian, Unsur, Fungsi, Jenis, Contoh)
Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat datang di blog Artikel & Materi . Senang sekali rasanya kali ini dapat kami bagikan artikel tentang Seni Rupa meliputi Pengertian, unsur-unsur Seni Rupa, fungsi, jenis / macam-macam Seni Rupa beserta contohnya.
Pengertian Seni Rupa
Seni Rupa adalah cabang seni yang membentuk karya seni
dengan media yang ditangkap oleh mata dan dirasakan dengan rabaan.
Seni rupa juga diartikan sebagai hasil ciptaan kualitas, hasil,
ekspresi, atau alam keindahan atau segala hal yang melebihi keasliannya
serta klasifikasi objek-objek terhadap kriteria tertentu yang diciptakan
menjadi suatu struktur sehingga dapat dinikmati menggunakan indera mata
dan peraba.
Unsur-Unsur Seni Rupa
Seni rupa dibangun dari beberapa unsur
yang saling membentuk suatu kesatuan padu sehingga dapat dinikmati
secara utuh. Unsur-unsur seni rupa merupakan unsur yang digunakan
untukmewujudkan sebuah karya seni rupa. Unsur-unsur seni rupa yaitu
sebagai berikut :
1. Titik
Titik merupakan unsur dasar karya seni rupa yang terkecil. Segala bentuk wujud yang dihasilkan dimulai dari titik. Sehingga titik menjadi pusat perhatian. Titik yang membesar disebut dengan bintik.
2. Garis
Merupakan batas limit dari suatu benda, bidang, ruang, texture, warna dll. Garis memiliki dimensi yang memanjang dengan arah tertentu, memiliki sifat seperti panjang, pendek, lurus, tipis, tebal, vertikal, horizontal, halus, melengkung, berombak, miring, putus-putus, dan masih banyak sifat-sifat lainnya. Garis ini memberikan kesan simbolik, gerak, ide dan lain sebagainya.
3. Bidang
Unsur ini merupakan perkembangan dari penampilan garis, yakni perpaduan antara garis-garis dalam kondisi tertentu. Bidang bisa diamati secara visual pada setiap benda alam & pada karya seni rupa yang dihasilkan. Berdasarkan bentuknya, bidang terdiri dari bidang biomorfis, geometris, bersudut, dan tak beraturan. Bidang terbentuk dari pertemuan ujung-ujung garisatau juga karena sapuan warna.
4. Bentuk
Bentuk merupakan wujud yang terdapat di alam dan terlihat nyata. Bentuk dapat berarti shape, yakni bentuk benda polos yang muncul tanpa penjiwaan atau hadir secara kebetulan, dapat dilihat hanya sekedar penyebutan sifatnya saja seperti :ornamental, bulat, panjang, tidak teratur, persegi dan lain sebagainya . Dan bentuk plastis atau dalam bahasa inggrisnya form yang berarti bentuk benda yang dapat dilihat dan dirasakan karena memiliki unsur nilai dari benda tersebut, seperti contoh: lemari.
5. Tekstur
Tekstur ialah sifat permukaan pada setiap benda yang bisa dilihat juga diraba. Dimana sifatnya terkesan halus, kusam, kasar, licin, mengkilap, dan lainnya. Sifat tersebut bisa dirasakan melalui indera pengelihatan dan juga rabaan. Tekstur terbagi dua yakni tekstur nyata dimana sifat permukaannya menunjukkan kesan yang sebenarnya dan tekstur semu (maya), dimana kesan permukaannya dapat berbeda-beda antara pengelihatan dan rabaan. Tekstur berfungsi untuk memberikan karakter tertentu pada bagian bidang permukaan yang bisa menimbulkan nilai-nilai estetik.
6. Warna
Berdasarkan cahaya, warna dapat dilihat dari tujuh spectrum warna dalam ilmu fisika. Sedangkan secara teorinya, warna dipelajari melalui dua pendekatan dimana salah satunya ialah melalui teori pigmen warna (Goethe) yaitu butiran halus pada warna. Adapun beberapa istilah dalam teori warna pigmen diantaranya yaitu :
- Warna primer atau warna dasar, yang terdiri dari warna merah, biru dan kuning.
- Sekunder, warna yang didapat dari campuran kedua warna primer seperti warna jingga, hijau dan ungu.
- Tersier, ialah warna hasil campuran dari kedua warna sekunder.
- Analogus, merupakan deretan warna yang letaknya sampingan dalam satu lingkaran warna atau berdekatan, seperti pada deretan warna hijau menuju warna kuning.
- Komplementer, merupakan warna yang kontras dan letaknya berseberangan dalam satu lingkaran warna, seperti contoh warna merah dengan hijau, warna kuning dengan warna ungu.
7. Gelap Terang
Gelap terang dalam karya seni rupa dua dimensi berfungsi untuk menggambarkan benda seolah gambar tiga dimensi, memberikan kesan ruang / kedalaman, juga memberikan kontras pada gambar. Tenik gelap terang dibedakan menjadi dua yaitu chiaroscuro yang merupakan peralihan bertahap atau gradasi dan silhouette yakni bayangan tanpa peralihan bertahap atau gradasi
8. Ruang atau kedalaman
Dalam karya seni tiga dimensi, ruang bisa dirasakan langsung oleh penikmat seni seperti ruangan di dalam gedung, rumah, sekolah dan lain-lain. Unsur ruang pada karya seni dua dimensi bersifat semu / maya karena didapat melalui penggambaran yang terkesan cekung, pipih, menjorok, datar, cembung, dan lain sebagainya.
Fungsi Seni Rupa
1. Fungsi Individu
a. Fungsi pemenuhan kebutuhan fisik
Pada dasarnya, manusia adalah makhluk homofaber yang memiliki kecakapan
untuk apresiasi pada keindahan dan pemakaian benda-benda. Seni terapan
memang mengacu kepada pemuasan kebutuhan fisik sehingga dari segi
kenyamanan menjadi hal yang penting. Sebagai contoh seni bangunan, seni
furniture, seni pakaian/textile, seni kerajinan, dll.
b. Fungsi pemenuhan kebutuhan emosional
Setiap orang memiliki sifat yang berbeda-beda dengan manusia lain.
Pengalaman dari setiap orang sangatlahberbedauntuk mempengaruhisisi
emosional atau perasaannya. Contohnya perasaan sedih, gembira,
letif-lelah, kasihan, cinta, benci, dll. Manusia mampu merasakan semua
itu karena di dirinya terdapat dorongan emosional karena merupakan
situasi kejiwaan pada setiap manusia normal. Untuk memenuhi kebutuhan
emosional manusia memerlukan dorongan dari luar dirinya yang sifatnya
menyenangkan, memuaskan kebutuhan batinnya. Contohnya mengalami
keletihan sehingga membutuhkan rekreasi seperti teater, menonton biskop,
konsert, pameran seni dll.
2. Fungsi Sosial
a. Fungsi Sosial Seni dibidang Rekreasi
Banyak aktivitas seseorang membuat mereka merasakan kejenuhan sehingga
orang tersebut memerlukan penyebaran seperti berlipur ke tempat rekreasi
objek wisata (rekreasi alam). dan Seni rupa juga sebagai benda rekreasi
seperti seni teater, pameran lukisan, pagelaran musik, dan pameran
bonsai. Arti seni benda rekreasi adalah seni yang menciptakan kondisi
bersifat penyebaran dan pembaharuan kondisi yang telah ada.
b. Fungsi Sosial Seni bidang Komunikasi
Setiap manusia pasti berkomunikasi dengan bahasa karena merupakan sarana
komunikasi paling efektif dapat dengan mudah dimengerti. Namun bahasa
memiliki keterbatasan karena tidak semua bahasa dapat dimengerti seluruh
orang didunia ini karena bahasa setiap negara berbeda-beda, maka dari
itu dibutuhkan bahasa universal yang digunakan untuk berkomunikasi di
seluruh dunia ini. Berdasarkan pernyataan tersebut, seni diyakini dapat
berperan sebagai bahasa universal. seperti affandi yang berkomunikasi ke
seluruh dunia dengan lukisannya, Shakespare berkomunikasi dengan
puisi-puisinya. Berdasarkan dari contoh nyata tersebut, seni dapat
menembus batasan-batasan verbal, maupun perbedaan lahiriah setiap
orang.
c. Fungsi Sosial di bidang Pendidikan
Dalam arti luas, pendidikan adalah suatu kondisi yang bertransformasi
yang mengakitkan kondisi tertentu menjadi lebih maju. Seni dapat
memberikan pendidikan karena dari setiap pertunjukan seni terdapat
makna yang disampaikan. Seni bermanfaat untuk membimbing dan mendidik
mental dan tingkahlaku seseorang berubah menjadi kondisi yang lebih maju
dari sebelumnya. Dari ha ini, bahwa seni menumbuhkan pengalaman
estetika dan etika.
d. Fungsi Sosial Seni dibidang Rohani
Menurut Kar Barth bahwa keindahan bersumber dari Tuhan. Agama merupakan
salah satu sumber insiperasi seni yang berfungsi untuk kepentingan
keagamaan. Pengalaman-pengalaman religi menggambarkan bentuk nilai
estetika.
Tidak hanya itu fungsi nya seni dapat dilihat dibawah ini..
- Memuaskan batin seniman penciptanya atau memberikan kepuasan tersendiri
- Memberikan keindahan yang dinikmati secara luas berdasarkan penilaian yang berbeda.
- Menyampaikan nilai-nilai budaya dan ekspresi seniman
- Sebagai benda kebutuhan sehari-hari atau benda praktis
- Sebagai media atau alat untuk mengenang suatu peristiwa tertentu
- Sebagai sarana ritual keagamaan.
Macam-Macam Seni Rupa
Macam-Macam seni dikelomokkan menurut wujud, massa dan fungsinya yaitu sebagai berikut..
1. Macam-Macam Seni Rupa Berdasarkan Wujudnya
- Seni Rupa Dua Dimensi, adalah seni rupa dengan karya dua ukuran, yaitu panjang dan lebar. Seni rupa dua dimensi hanya dapat dilihat dari satu arah yaitu dari arah depan. Contoh seni rupa dua dimensi adalah seni lukis, seni batik, sketsa, dan seni ilustrasi.
- Seni Rupa Tiga Dimensi, adalah seni rupa yang yang memiliki tiga ukuran panjang, lebar dan tinggi atau tebal (memiliki volume). Hasil dari karya seni dapat dinikmati atau dihayati dari sembarang arah pandang. Contoh seni rupa tiga dimensi adalah seni kriya, seni taman, seni bangunan, dekorasi dan lain-lain.
2. Macam-Macam Seni Rupa Berdasarkan Masanya
- Seni Rupa Tradisional, adalah seni rupa yang dibuat dengan pola, aturan, atau pakem tertentu sebagai pedoman dalam berkarya seni dan dibuat berulang-ulang tanpa merubah bentuk aslinya. Aturan-aturan umum terkait dengan penciptaan bentuk, ola, corak, penggunaan warna, bahan dan ukuran, Aspek-aspek berkarya seni seni rupa tradisional misalnya masih dipertahankan secara turun-temurun, dari generasi ke generasi sampai sekarang. Sehingga seni rupa bersifat statis, sejak dulu hingga sekarang bentuk dan coraknya tidak mengalami perubahan.
- Seni Rupa Modern, adalah karya seni yang ditandai dengan munculnya kreativitas untuk mencitakan hal yang baru yang belum pernah ada sebelumnya. Unsur kebaharuan menjadi sangat penting dan harus ada untuk memberikan karya seni rupa modern yang mengutamakan aspek kreativitas dalam berkarya sehingga tercipta suatu karya yang baru. Sehingga seni rupa modern bersifat lebih individualis. Contoh seni rupa modern berupa lukisan, grafis, patung dan kriya.
- Seni Rupa Kontemporer, adalah karya seni yang pemunculannya dipengaruhi oleh waktu dimana karya seni tersebut diciptakan. Seni rupa kontemporer bersifat kekinian dan temporer yang diangkat dari seni rupa kontemporer mengenai situasi dan kondisi saat karya tersebut diciptakan yang biasa untuk ekspresi pribadi seniman dan mengungkapkan daya fantasi, imajinasi, maupun dengan cita-cita harapan yang dikaitkan mengenai situasi dan kondisi kapan karya tersebut diciptakan.
3. Macam-Macam Seni Rupa Berdasarkan Fungsinya
- Seni Rupa Terapan, adalah seni rupa yang dihadirkan dari tujuan praktis. Karya yang digunakan dari benda-benda dengan kebutuhan sehari-hari masyarakat, seperti senjata, poster, keramik, rumah dan lain-lain.
- Seni Rupa Murni adalah karya seni rupa yang diciptakan bukan untuk tujuan digunakan melainkan untuk mengungkapkan ide dari penciptanya dan hanya mengutamakan nilai keindahan. Seni rupa terapan, bebas untuk semua orang dalam mengungkapkan keinginan, harapan, impian, khayalan dalam karya seninya.
Demikian artikel tentang Seni Rupa meliputi Pengertian, unsur-unsur Seni Rupa, fungsi, jenis / macam-macam Seni Rupa beserta contohnya. Semoga bermanfaat.
Posting Komentar untuk "Seni Rupa (Pengertian, Unsur, Fungsi, Jenis, Contoh)"